TEMPO.CO, Oxford - Kamus bahasa Inggris Oxford atau Oxford English Dictionary, kini menambahkan kata tweet sebagai kosa kata baru.
Kepala Editor Oxford English Dictionary, John Simpson, mengumumkan bahwa kata tweet telah ditambahkan ke dalam kamus bahasa inggris itu sebagai kata kerja dan kata benda. Penambahan kata tweet sebenarnya sedikit melanggar aturan Oxford English Dictionary. Sebab, untuk menambahkan kosa kata baru seharusnya dibutuhkan pertimbangan selama 10 tahun. Simpson mengatakan bahwa fungsi dari kata tweet untuk menunjukkan pesan yang dikirim melalui Twitter.
Kata tweet sendiri ditemukan pada 1851. Kata tweet pertama kali digunakan sebagai deskripsi kicauan burung. Tweet dalam kamus Oxford diterjemahkan dengan arti "untuk mem-posting pada jejaring sosial Twitter" dan "sering menggunakan Twitter."
Sedangkan kata retweet, telah ditambahkan ke dalam kamus Oxford sejak 2011. Tidak ada penjelasan dari Simpson tentang mengapa kata retweet justru sudah lebih dahulu dicantumkan dalam kamus itu.
Tweet hanya merupakan salah satu kata yang berkaitan dengan teknologi yang ditambahkan ke dalam kamus Oxford. Beberapa kata yang berkaitan dengan teknologi yang juga telah masuk dalam kamus Oxford yaitu big data, e-reader dan re-direct.
ALL THINGSD | APRILIANI GITA FITRIA
Berita terpopuler:
Mengapa Plastik Bisa Melindungi Astronauth
Google Berencana Hapus Pornografi
Microsoft Office Hadir di iPhone
Rahasia Tahan Nafas Mamalia Laut
LIPI Kukuhkan Tiga Profesor Baru