TEMPO.CO, Jakarta - Produsen aplikasi keyboard untuk komputer tablet dan ponsel cerdas, Swiftkey, telah meluncurkan layanan Swiftkey Cloud versi beta.
Swiftkey Keyboard merupakan aplikasi Android yang bisa mempelajari kebiasaan pengetikan dan kebiasaan pengguna untuk memproduksi teks yang lebih terprediksi.
Pada layanan Swiftkey Cloud pendahulunya, semua bahasa disimpan pada perangkat. Berarti, jika pengguna kehilangan ponselnya, aplikasi Swiftkey harus mempelajari seluruh kebiasaan pengetikan lagi. Dengan layanan baru, pengguna bisa mem-backup data di cloud dan tersinkronisasi dengan berbagai perangkat.
Swiftkey Cloud juga akan mengintegrasi analisis data dari Twitter dan sumber baru lainnya untuk menemukan trending topic. Kemudian membawakan kata-kata yang berhubungan dengan topik yang sedang tren itu untuk pengguna.
Perusahaan aplikasi itu berjanji meningkatkan personalisasi kata-kata dan frase prediktif serta mengintegrasikan Gmail dan Facebook. Aplikasi ini bisa diunduh gratis.
ZDNET | APRILIANI GITA FITRIA
Berita terpopuler:
Ini Dia Serangga Terbesar di Dunia
Dibeli Apple, Hopstop di Windows Phone Hilang
Twitter Panen 25.300 Tweet 'Royal Baby' per Menit
Nokia Luncurkan Ponsel Windows Phone 8 Termurah
Samsung dan Apple Jajaki Perdamaian