TEMPO.CO, Taipei -
Foxconn, perusahaan manufaktur untuk sejumlah ponsel cerdas, mengalami peningkatan pendapatan pada kuartal kedua 2013. Pendapatan Foxconn meningkat hingga US$30 miliar atau sekitar Rp 300 triliun. Jumlah ini merupakan peningkatan besar dari jumlah pendapatan Foxconn sebelumnya pada kuartal pertama 2013 yang hanya mencapai 19 persen.
Foxconn sebetulnya sedang mengalami perlambatan industri yang meluas. Foxconn kehilangan beberapa bisnis dari Apple pada September 2012. Perusahaan berlogo apel itu beralih ke perusahaan manufaktur lainnya, Pegatron. Menurut rumor yang berkembang, iPhone Apple keluaran berikutnya disebut-sebut akan dirancang oleh Pegatron.
Pendapatan Foxconn pada kuartal kedua 2013 ini diluar perkiraan para analis. Arthur Liao, analis di Fubon Financial Holding, mengatakan peningkatan pendapatan ini sangat mengejutkan. Dikarenakan Foxconn tengah mengalami melemahnya penjualan iPhone. Liao mengatakan pendapatan Foxconn meningkat karena produksi televisi yang meningkat. Sehingga berhasil memboyong Foxconn pada pencapaian pendapatan yang signifikan.
"Sangat mengejutkan. Hanya dengan produksi TV pendapatan Foxconn bisa meningkat drastis. Padahal pengiriman iPhone masih lemah. Ini mungkin disebabkan perangkat Apple baru akan diluncurkan pada akhir kuartal ketiga,"kata Liao.
Foxconn akan melaporkan pendapatan bersihnya pada Agustus 2013 nanti. Terry Gou, bos Foxconn, teleh berjanji kepada para pemegang saham bahwa perusahaan akan meningkatkan profit pada 2013 ini. Meski sebelumnya pendaptan menurun 9,9 persen pada kuartal pertama 2013.
PHONEARENA | APRILIANI GITA FITRIA
Berita terpopuler:
Planet Ini seperti Neraka
Sabun dari Kulit Durian
Twitter Ungkap Data Pengguna Anti-Yahudi
Apple Pakai Timah Ilegal dari Pulau Bangka?